LUPAKAN ICE BREAKING GUNAKAN FOTO oleh TAMMIE PLOUFFE – The managing Partner of Innovative Pathways and a Professional Organizational Development Consultant and Executive Coach. (October 16th, 2017)
Bayangkan Anda meliha foto sepatu yang hanya sebelah di atas trotoar, atau dua orang berpelukan, atau seseorang berjalan sendirian ke pemakaman. Semua gambar ini langsung memicu emosi dan asosiasi – tanpa kata-kata tertulis atau lisan. Dan karena reaksinya terjadi secara fisiologis, ini terjadi dalam hitungan detik.
Sebagai fasilitator, saya menemukan bahwa foto dapat membuat orang terkoneksi lebih cepat – dan lebih dalam – dibandingkan metode ice breaking atau kegiatan team building yang pernah saya gunakan.
Dan karena respon terhadap foto muncul secara alami, para pemimpin yang belum terbiasa membawakan ice breaking, atau belum pengalaman fasilitasi pun dapat menggunakan media foto untuk membuat tim berinteraksi, menemukan peluang dan mempercepat kolaborasi.
Bagaimana Foto Memunculkan Perasaan Terkoneksi?
Berterimakasihlah pada sistem biologi dan hormon manusia. Komunikasi manusia telah ada selama lebih dari 30.000 tahun, sedangkan komunikasi tertulis baru ada sekitar 3.700 tahun. Akibatnya, secara natural otak kita sudah lebih dahulu mengenali dan menafsirkan informasi secara visual.
Hal ini menunjukkan bahwa 90% dari semua informasi yang datang ke otak berupa visual. Dan karena kita sering menggunakannya, maka kita dapat melakukannya dengan cepat. Ada kemungkinan karena kita mengembangkan kemampuan visual berbarengan dengan realita bahwa kita hidup di masyarakat, komunitas, maka ketika melihat dan menafsirkan gambar, hormon yang dilepaskan adalah hormon yang membangun koneksi :
– Serotonin, menciptakan perasaan terkoneksi, kepemilikan
– Oksitosin, memberikan rasa percaya dan aman
Campuran kedua hormon ampuh inilah yang bekerja dengan cepat sehingga membuat orang merasa terkoneksi. Menurut Simon Sinek, ahli teori manajemen dan para pemimpin lainnya ketika orang merasa terkoneksi, mereka merasa aman untuk mengekspresikan diri, berbagi ide dan wawasan – di mana hal ini meningkatkan kualitas komunikasi, menciptakan dialog untuk kolaborasi dan pemecahan masalah.
Bagaimana FOTO Menggantikan Ice Breaking dalam Membangun Koneksi Antar Anggota Tim ?
Langkah 1 : Persiapan
Anda membutuhkan sejumlah foto ; sebaiknya ada cukup banyak foto. Disarankan satu orang memiliki pilihan 10 foto. Anda perlu memastikan, foto tersebut memiliki beragam sudut pandang yang luas.
Anda dapat membuatnya sendiri dengan mencetak foto yang bebas hak cipta dan royalti atau Praktisnya Anda bisa gunakan foto-foto dari creative tools Points of You.
Susunlah foto-foto di sekitar ruang di mana tim dapat berjalan – jalan dan melihatnya dengan mudah. Anda juga perlu menyusun panduan yang berisi 3 – 5 pertanyaan yang membangkitkan insight. Tentang bagaimana membuat pertanyaan yang membangkitkan insight akan Anda temukan di langkah ke 5 di bawah ini.
Langkah 2 : Fokuskan Diskusi
Katakanlah Anda memiliki tim yang baru dibentuk.
Anda perlu memberikan “pesan” untuk memastikan bahwa anggota tim memiliki pemahaman bersama tujuan kelompok – mengapa tim ada dan seperti apa kolaborasi yang efektif. Fokuskan tim pada topik ini sebagai titik awal Anda untuk mengajak berdiskusi.
Langkah 3 : Pilih Foto
Sewaktu anggota memikirkan topik yang akan dibahas, mintalah mereka memilih satu atau dua foto yang beresonansi dan memvisualisasikan pikiran mereka.
Dalam hal ini, bisa terkait dengan apa yang mereka pikirkan tentang tujuan tim dan seperti apa kolaborasi yang efektif menurut mereka.
Langkah 4 : Bagikan isi Pikiran
Setelah semua orang berpikir dan memilih foto, mintalah setiap orang berbagi cerita tentang foto mereka dan katakan mengapa foto itu beresonansi.
Ingat reaksi fisiologis dan emosional?
Begitu orang mulai berbagi cerita tentang apa yang mereka pikirkan menggunakan foto, dengan cepat mereka terkoneksi.
Langkah 5 : Ambil Tema
Saat orang bercerita tentang foto mereka dan menjelaskan mengapa mereka memilih foto tersebut, minta kelompok mencari kesan umum. Gali lebih dalam dan fasilitasi diskusi. Ajukan pertanyaan membangun wawasan dan catat jawaban tim Anda.
Berikut adalah beberapa contoh pertanyaan yang bisa Anda tanyakan:
- Apa kesamaan gambar kita?
- Tema apa yang kami bagikan terkait dengan tujuan kami?
- Mengapa pekerjaan tim ini penting bagi organisasi?
- Seperti apa rasanya ketika kita berkolaborasi secara efektif?
- Bagaimana kita bekerja sama untuk maju?
- Apa langkah kita selanjutnya untuk mewujudkan tujuan kita?
Pertanyaan yang membangkitkan insight dimulai dengan kata mengapa, bagaimana, dan apa, karena kata ini menciptakan tanggapan terbuka. Ini sangat penting ketika menggali hal yang kompleks menjadi spesifik sehingga dapat ditindaklanjuti.
Dengan kata lain, ketika orang menyampaikan hal yang spesifik, orang mulai terkoneksi. Dan ketika orang mulai terkoneksi, mereka masuk ke dialog yang lebih mendalam, spesifik dan hal ini menjadi sangat penting ketika Anda ingin menindaklanjuti ide yang diperoleh dari percakapan.
Langkah 6 : Ambil Tindakan
Setelah tim mengidentifikasi tema umum dan menjawab pertanyaan Anda, minta mereka untuk menguraikan komitmen yang dapat ditindaklanjuti dan disepakati.
Melalui cara-cara yang mereka dapat, secara efektif mereka berkolaborasi dan bekerjasama agar pesan terhadap tim menjadi kenyataan.
3 ALASAN BESAR Bagaimana Foto Berkontribusi Banyak Pada Proses Ini…
Ada apa sih sesungguhnya dengan Foto?
Bagaimana bisa melalui sebuah foto seseorang kemudian merasa terkoneksi dan dengan cepat mencairkan suasana, tanpa harus repot-repot menyiapkan ide ice breaking.
Alasan # 1
Selain memengaruhi otak secara cepat dan kuat, gambar melekat di otak lebih lama. Penelitian menunjukkan bahwa setelah tiga hari, otak mempertahankan 60% dari apa yang dilihat dan hanya 10% dari apa yang didengar.
Retensi keputusan dan “momen AHA” sangat penting untuk mencapai perubahan perilaku dan keselarasan tindakan yang melintasi perspektif. Saya masih terinspirasi oleh pengalaman yang saya miliki dengan tim yang tidak terkoneksi, waktu itu mereka mengkomunikasikan pikirannya menggunakan gambar saat membahas issue dan harapan untuk proyek yang tengah ditangani.
Setahun kemudian, saya menarik gambar yang dipilih kelompok dan bertanya apakah mereka bisa mengingat gambar mereka. Ternyata mereka tidak hanya dapat mengingat gambar dan dialog mereka dengan akurasi yang luar biasa, tetapi mereka juga mengingat gambar-gambar itu dan dialog peserta lainnya.
Alasan # 2
Karena respons terhadap foto adalah fisiologis, dan itu terjadi pada berbagai generasi, bahasa, atau budaya. Hal ini menjadi penting, di tempat kerja yang beragam seperti kebanyakan sekarang ini.
Tahun lalu, saya menggunakan kekuatan foto untuk membantu menghubungkan tim Pimpinan yang mengalami kesulitan menyelaraskan prioritas strategis dalam memimpin organisasi ke depan. Saya meminta setiap orang untuk memilih foto yang mengungkapkan apa arti kepemimpinan bagi mereka.
Seorang pria yang bahasa ibunya bukan bahasa Inggris menceritakan gambar kuda berjalan di sepanjang pantai dengan seseorang yang berjalan di belakang mereka. Dia menyatakan bahwa gambar tersebut membangkitkan pemikiran bahwa kepemimpinan adalah untuk melayani dan memimpin dari belakang, dan semangat kuda yang melambangkan kombinasi kekuatan dan kelembutan yang dibutuhkan untuk mendapatkan hormat dan kepercayaan karyawan terhadap arahan.
Itu adalah momen penting bagi tim, membantu mereka terkoneksi satu sama lain dengan cara yang tidak bisa mereka lakukan beberapa saat sebelumnya.
Alasan # 3
Ketika orang terkoneksi dan berhubungan satu sama lain, mereka menjadi kurang protektif terhadap pendapat mereka sendiri dan kurang menghakimi pendapat orang lain.
Dengan kata lain, foto menggeser orang keluar dari suatu zona, di mana mereka melindungi dan mengunggulkan ide mereka sendiri, menuju pada pertanyaan – pertanyaan di mana mereka terbuka terhadap ide-ide baru.
Points of You ®merupakan creative tools yang menggunakan media foto dan Anda dapat menggunakan tools Points of You® ke dalam interaksi tim, menambahkan ide sesi ice breaking Anda. Sehingga Anda pun memiliki kekuatan untuk mengefektifkan komunikasi tim Anda.
Penasaran seperti apa? Anda juga bisa merasakan experience nya bersama tim Expert kami, cek jadwal kami di www.pointsofyou.id/creativetools
Ok, Good