IKUTI JADWAL TERAKHIR TAHUN INI!

[PhotoTherapy] Pendekatan Modern Para Psikolog dalam Lingkup Terapi dan Konseling 

Bagaimana FOTO bisa memunculkan koneksi langsung dengan alam bawah sadar dan mempercepat dialog terapeutik di level emosi, untuk mendukung layanan psikologi dan pemulihan bagi Anak, Remaja dan Dewasa?

Biasanya para Psikolog dan Konselor akan mengajak Klien berbicara untuk bisa mendalami keadaannya lebih jauh, namun terkadang kata-kata saja tidaklah cukup. Faktanya Masih Banyak Psikolog dan Konselor yang Mengalami 6 Tantangan berikut:

  • BUTUH WAKTU LAMA, hanya untuk membangun kepercayaan (building rapport) dengan klien apalagi jika klien datang bukan atas kesadaran sendiri sehingga klien tidak merasa peting untuk berproses bersama
  • KLIEN BLOCKING, cenderung tertutup dan enggan menyampaikan masalahnya dengan jujur/lengkap/detail, sehingga jawaban klien hanya 'ya' atau 'tidak'
  • ISU KLIEN RUMIT, terlalu banyak permasalahan/issue yang mau dibahas sehingga bingung dan tidak tahu harus memulai dari mana
  • SKILL & METODE TERBATAS, saat klien mengangkat isu yang berbeda dengan background profesi tapi klien terlanjur percaya dan nyaman
  • KELELAHAN, karena rutinitas sesi konseling yang rasanya tidak ada jeda
  • SESI TERASA KAKU, karena terlalu berfokus pada kajian teori dan terjebak dalam penilaian berdasarkan norma dan harapan personal

Menurut Waiser & Wheeler (Tan, 2020) Pendekatan PhotoTherapy bisa menjadi salah satu alternatif sebagai bagian dari praktik terapeutik dalam membantu Klien secara sadar untuk mampu menyelidiki, dan kemudian secara kognitif mengintegrasikan kembali wawasan yang diendapkan dalam foto sehingga lebih memahami diri dan mengarahkan kehidupan mereka dengan lebih baik. Foto bagai sebuah jembatan bagi para Psikolog dan Konselor untuk memahami permasalahan Klien hingga di level emosi.


Beberapa Sumber Penelitian Juga Menyebutkan Tentang Penerapan PhotoTherapy,

  • Menjadi PRAKTIK TERBAIK dalam layanan sosial klinis (DeCoster & Dickerson, 2014)
  • EFEKTIF membantu orang-orang yang mengalami kesulitan komunikasi verbal karena alasan fisik, mental, atau emosional, serta mereka yang berada dalam situasi pengecualian sosial (Weiser, 2018; N. Gibson, 2017)
  • Mampu MEMBANTU proses KONSELING bagi orang yang membutuhkan KESEMBUHAN (Ginicola et al., 2012a; Ginicola et al., 2012b)
  • Dapat MEMBANTU Klien dengan perilaku self-injuring (Briggs, 2013) dan permasalahan depresi (Dirmaier et al., 2012)
  • MENUMBUHKAN empati, kesadaran diri, dan self-disclosure (Wilkes, 2012)

REAL CASE STUDY :

"Klien saya, sebut saja Kevin. Ia datang membawa banyak persoalan dan kompleks, mulai dari persoalan dengan atasannya, sikap kerja dan komentar rekan sejawat, permasalahan hutang-piutang dengan teman, ditambah lagi permasalahan keluarga. Pertemuan sudah berlangsung 2 - 3 kali tapi masih saja sulit sekali menemukan akar masalahnya. Tapi setelah saya terapkan PhotoTherapy, akhirnya terbongkar semuanya... ternyata penyebab kecemasannya ini bermula dari kejadian yang tidak menyenangkan saat ia duduk di bangku 6 SD."

REAL CASE STUDY :

"Ada juga klien remaja yang dirujuk teman saya. Anak ini kalau ditanya, jawabnya pelan banget, suaranya lirih, ekspresi muka datar, dan terus menatap ke lantai. Saat ditanya tentang pelajaran di sekolah, tentang teman-temannya di sekolah, anak ini masih mau menjawab walaupun dengan gaya seperti itu. Tapi giliran ditanya hal seputar orang tuanya, seketika anak ini mematung dalam diam berlinang air mata. 

Saya sudah menduga pasti jawabannya ada disana, tapi anak ini belum mau bercerita. Saya menduga ada pengalaman yang tidak menyenangkan yang sengaja anak ini tutupi entah malu atau takut. Lalu saya terpikir untuk coba gunakan PhotoTherapy, dan WOW! Akhirnya anak ini mau berbicara, terungkap sudah semua emosi dan perasaannya yang selama ini ia pendam dari peristiwa 10 tahun yang lalu, saat ia menyaksikan perlakuan keras ayahnya kepada ibunya."

Bagaimana dengan KOMENTAR rekan-rekan sejawat saya, para Psikolog dan Konselor yang telah menerapkan METODE PHOTOTHERAPY ini ?

Saya menemukan cara yang dapat membantu saya melakukan konseling dengan lebih cepat menemukan akar masalah klien, tanpa memaksa Klien bercerita agar tidak membuat Klien merasa seperti diinterogasi.

Maria Wening S. Handayani, M.Psi, Psikolog

Teknik konseling yang praktis. Dengan PhotoTherapy ini, membuat pekerjaan saya lebih mudah. Mengingat saya bekerja di RS yang dalam sehari, saya bisa menangani pasien lebih dari 3 pasien.

Azimatul Munawaroh, S.Psi., M.Psi., Psikolog

Psikolog RSUD Dr. Soedono Madiun

Metode PhotoTherapy membantu saya saat memberikan konseling kepada karyawan. Membuat Karyawan tidak bosan dengan metode konseling biasa yaitu tanya jawab. Saya juga jadi bisa menggali lebih banyak lagi.

Cyntia Marcelyna, S.Psi., M.Psi., Psikolog

Psikolog - HR PT. Cielco Ivin Anugerah Perkasa

PhotoTherapy mempermudah ketika mengalami kemacetan dalam menggali Konseli, terutama untuk para Konseli yang flat. Alternatif baru untuk lebih menyingkat waktu.

Linawati Williyarto

Konselor dan Profesional bidang Keuangan

YYS Duta Pembaharuan & YYS Kanaan

Mengapa Para Psikolog dan Konselor Tertarik untuk Mempelajari dan Menggunakan PhotoTherapy?


Perubahan era teknologi seakan ‘memaksa’ profesional kesehatan mental seperti para Psikolog dan Konselor untuk beradaptasi. Era Masyarakat 5.0 ditambah kondisi pandemic COVID – 19 telah menjadi katalisator perubahan yang sangat cepat. Situasi ini telah membawa banyak perubahan perilaku dan implikasi terhadap kesehatan mental masyarakat.


Menurut Dr. Indria Laksmi Gamayanti, M.Si., Psikolog - Ketua Umum IPK Indonesia dalam konferensi pers virtual yang diterbitkan oleh antaranews.com mengungkapkan bahwa Kebutuhan terhadap layanan kesehatan mental tidak lagi menjadi kebutuhan sampingan, namun telah menjadi kebutuhan fundamental. Layanan psikologi yang dibutuhkan masyarakat pada saat ini tidak hanya terbatas pada cara lama dan baku,” 

Bagaimana Cara Kerja Metode ini dalam sesi Terapi & Konseling?

Jenis Foto seperti apa yang Efektif digunakan dalam PhotoTherapy?

Apa bedanya dengan tools psikologi seperti TAT, Rorschach?


Kenali Penerapan Metode ini di Live Webinar:

"Mengenal Pendekatan Modern PhotoTherapy dalam Lingkup Terapi dan Konseling"


bersama Praktisi Psikologi yang berpengalaman dan telah tersertifikasi secara internasional



PhotoTherapy bisa menjadi pendekatan baru bagi Anda yang secara praktis dapat dikolaborasikan dengan berbagai disiplin ilmu dan mempertegas metode-metode yang telah dikuasai, sehingga...

  • Makin PEKA Membuka Aspek Perilaku klien yang tak disadari
  • DINAMIS dan MULTIDIMENSIONAL
  • MEMANCING Respon klien Sebanyak-banyaknya
  • MENGAKOMODIR waktu Konseling klien dengan Berbagai Problem
  • MEMPERLUAS Cakupan Layanan Anda 

Kenali dan Alami Langsung Metode PhotoTherapy bersama seorang praktisi psikologi yang berpengalaman dan tersertifikasi secara internasional, dalam

Live Webinar

"Mengenal Pendekatan Modern PhotoTherapy dalam Lingkup Terapi dan Konseling"


Bersama

Lim Swie Hok, S. Psi, M. Psi, Psikolog

Live Webinar ini akan difasilitasi langsung oleh seorang praktisi psikologi yang berpengalaman di bidangnya dan juga telah tersertifikasi secara internasional. Ia adalah seorang Dosen, Asesor, Konselor dan Coach di dunia pengembangan diri serta SDM di Organisasi.


Sejak tahun 2019, Lim Swie Hok telah menekuni sebuah metode berbasis PhotoTherapy dan juga menjadi tim fasilitator Points of You yang membawakan pelatihan sertifikasi berskala internasional.


Di dalam Live Webinar ini, Lim Swie Hok akan berbagi...


  • Bagaimana Mengaplikasikan Metode PhotoTherapy untuk Konseling?
  • Jenis-jenis foto seperti apa yang efektif digunakan dalam PhotoTherapy?
  • Apa bedanya PhotoTherapy dengan TAT, Rorschach?

Dapatkan 3 BONUS GIFT :

Bonus Gift : E-Certificate

Bonus Gift : PhotoTherapy Worksheet

Bonus Gift : PhotoTherapy Journal

Saya merasakan proses cleansing myself di Live Webinar PhotoTherapy ini, sekaligus mendapat referensi tools dan metode baru sebagai solusi atas problem konseling selama ini. Metode PhotoTherapy mempermudah kita mendapat inti permasalahan, mempersingkat waktu, dan memperkuat alat tes lainnya dalam menegakkan diagnosa.

Rizka Permata Sari

Sekolah Chandra Kumala

Dalam Live Webinar PhotoTherapy, saya menemukan insight dan memahami penggunaan tools dan metode ini dalam proses konseling di Perusahaan kami. Saya kira ini akan efektif untuk karyawan yang terbatas dari sisi tingkat pendidikan.

Isrina Barara

PT. Perkebunan Nusantara I

Dalam Live Webinar ini saya mendapat insight buat diri sendiri, sekaligus jadi mengetahui metode tercepat untuk terapi Klien yang dapat diimplementasikan dalam pekerjaan saya sehari-hari. Dengan adanya tools dan metode ini jadi tidak perlu lama-lama sesi konselingnya.

Sri Cahya Kencana

Mindventure Indonesia Consulting

Saya mendapat manfaat stress healing, momen untuk mengenal diri sendiri, dan menemukan insight dalam Live Webinar PhotoTherapy. Metode ini akan membantu proses konseling saya dengan Klien.

Citra Sabrina

NBP Center Cirebon

Saya mendapat ide baru untuk melakukan konseling dengan pendekatan baru, khususnya siswa remaja yang sering blocking setiap direferensikan untuk mengobrol bersama saya.

Vera Juwita Darmawati

Psikolog Klinis & Perkembangan Anak dan Remaja BPK Penabur

Dalam Live Webinar PhotoTherapy, saya bisa mendapatkan alternatif tools agar Klien bisa lebih rileks mengekplorasi permasalahan dirinya, karena saya juga sering menghadapi kendala beberapa Klien yang macet dalam mengkomunikasikan masalah dirinya.

Irma Sahvitri Lawado, S.H,M.H

Konselor Majelis Hukum dan HAM Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten Lumajang

Saya sendiri sudah mencobanya dan saya rasa sangat efektif. Saya mendapatkan insight mengenai diri saya. Saya jadi dapat ide untuk mengaplikasikan metode ini  di karir saya setelah saya lulus nanti, baik untuk proses konseling, training, coaching, dan mentoring.

Tiffany

Mahasiswa Universitas Kristen Maranatha

Sekarang saya bisa melakukan assessment dengan lebih ringan, no judgement, serta memudahkan proses coaching untuk karyawan yang defensif.

Riskah Yullyanti

HRD PT. FAN Integrasi Teknologi

JADWAL TERAKHIR TAHUN INI!

24 MEI 2022

05
Days
:
 
23
Hours
:
 
44
Minutes
:
 
57
Seconds

You missed out!



HTM Rp135.000,-

Rp 99.000,- 

  • Hidden

Metode sederhana yang sangat membantu proses konseling saya, sehingga waktu lebih efektif dan efisien. Konseli juga tidak merasa dikonfrontasi karena melalui PhotoTherapy Konseli bisa ikut langsung menyalurkan emosinya.

Wahdatul Haniyah

Guru Bimbingan dan Konseling

MA Al Mujahidin & MTs Al Mujahidin 2 Samarinda

Teknik ini memudahkan mengungkap hal dirasakan dan dipikirkan Klien. Klien tidak terlalu merasa "dinilai" dibanding tes psikologi konvensional, sehingga dapat membantu Klien mengungkapkan hal yang masih tersembunyi.

Reni Iskandar, M.Psi.,Psikolog

Psikolog Klinis - RSUP DR.M.Djamil Padang

Membantu Klien dengan pendekatan yang lebih modern. PhotoTherapy menyajikan proses konseling yang sederhana, dimana Klien dapat memanggil memori atau ingatan yang terpendam di bawah sadar.

Yansyah Fauji, S.Psi, M.Psi, CCH, CBA

Psikolog, Hipnoterapist, Konselor

Rumah Terapi Essential Healing

Metode yang sangat menarik untuk membantu saya dalam melakukan sesi coaching dan konseling, cepat membangun rapport dan trust Coachee/Konseli.

Annisa Putri Permatasari

HR Business Partner & Professional Coach

Frequently Asked Question (FAQ)

Bagaimana jika saya melewatkan Live Webinar ini? Apakah ada rekamannya?

Tenang saja... Anda dapat mengakses rekaman sesi selama 7 hari setelah Live Webinar berlangsung, sehingga Anda dapat mempelajarinya kembali.

Apakah saya akan mendapatkan sertifikat dari Live Webinar ini?

Untuk Anda yang menghadiri Live Webinar secara penuh, kami akan kirimkan e-certificate melalui email Anda.

Kepada siapa saya bisa bertanya untuk detail informasi lainnya?

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan Anda terkoneksi dengan tim kami di 0812-3184-7044. Dengan senang hati kami akan support kebutuhan Anda.

Apakah saya perlu registrasi untuk mengikuti Live Webinar ini?

Bagi Anda yang ingin bergabung dalam Live Webinar ini, silahkan klik tombol "Lihat Info Jadwal dan Registrasi". Isikan data diri Anda, agar kami bisa memberikan akses materi pendukung pembelajaran, E-certificate, dan Link Webinar untuk Anda. Anda tidak perlu khawatir karena kami akan menjaga data privasi diri Anda, selain itu Anda juga berkesempatan mendapat potongan Disc. 30% lebih hemat untuk Live Webinar Anda lhooo....

Siapa Narasumber dalam Live Webinar ini?

Live Webinar ini akan difasilitasi langsung oleh seorang praktisi psikolog yang berpengalaman lebih dari 10 tahun di dunia Asesmen, Konseling, Pendidikan, Pengembangan Diri, dan Coaching SDM di Organisasi, Liem Swie Hok. S. Psi, M. Psi., Psikolog. Beliau menekuni metode PhotoTherapy untuk dunia konseling dan telah tersertifikasi secara internasional sebagai Expert di Points of You.

Apa yang akan Saya pelajari di Live Webinar ini?

  • Mengapa Metode PhotoTherapy Efektif untuk Konseling
  • Bagaimana Mengaplikasikan Metode PhotoTherapy untuk Konseling
  • Apa yang ada di balik Metode PhotoTherapy? Apa bedanya dengan TAT, Rorschach?

Apa saja yang akan Saya dapatkan dari Live Webinar ini?

  • 2 Jam Membedah Metode PhotoTherapy bersama seorang praktisi psikologi berpengalaman
  • Mengalami dan Merasakan Langsung Metode PhotoTherapy
  • Tanya Jawab Langsung seputar aplikasi Metode PhotoTherapy
  • Journal PhotoTherapy sebagai materi pendukung pembelajaran Anda
  • PhotoTherapy Worksheet yang menemani proses pembelajaran Anda
  • E-Certificate untuk Anda yang hadir secara penuh di dalam proses

Daftar Pustaka

Tan, E. M. M. (2020). An Overview: Visual Communication in Photography as Healing Therapy. วารสาร ศิลป์พีระ ศรี, 8(1–2), 302–316.

DeCoster, V. A., & Dickerson, J. (2014). The therapeutic use of photography in clinical social work: Evidence-based best practices. Social Work in Mental Health, 12(1), 1–19.

Weiser, J. (2018). Phototherapy techniques: Exploring the secrets of personal snapshots and family albums. Routledge.

Gibson, N. (2017). Therapeutic photography: Enhancing patient communication. Journal of Kidney Care, 2(1), 46–47.

Ginicola, M. M., Smith, C., & Trzaska, J. (2012a). Counseling through images: Using photography to guide the counseling process and achieve treatment goals. Journal of Creativity in Mental Health, 7(4), 310–329.

Ginicola, M. M., Smith, C., & Trzaska, J. (2012b). Using Photography in Counseling: Images of Healing. International Journal of the Image, 2(2)

Briggs, M. M. (2013). Picturing self empowerment: a phenomenological study of adolescent girls that self injure involved in phototherapy group work. Kansas State University.

Wilkes, D. (2012). The Use Of A Phototherapy Intervention To Foster Empathy, Self-awareness, And Self-disclosure In Counselors-in-training Using The Personal Growth Group.

Dirmaier, J., Steinmann, M., Krattenmacher, T., Watzke, B., Barghaan, D., Koch, U., & Schulz, H. (2012). Non-pharmacological treatment of depressive disorders: a review of evidence-based treatment options. Reviews on Recent Clinical Trials, 7(2), 141–149.


©Points of You Indonesia